Mengatur menu harian bukan hanya soal memilih makanan yang lezat, tetapi juga cara cerdas menjaga keuangan tetap stabil. Banyak orang mendapati uang habis lebih cepat dari perkiraan karena pengeluaran makan yang tidak terkontrol. Dengan sedikit strategi, sebenarnya kamu bisa menyiapkan menu sehari-hari hemat yang tetap bergizi, bervariasi, serta sesuai anggaran bulanan.
Mulai dari pilihan super hemat hingga menu yang lebih fleksibel, selalu ada inspirasi yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan sekaligus dilengkapi dengan tips finansial agar hidup lebih teratur.
Baca juga: Lebih Hemat Masak Sendiri atau Beli di Luar? Simak Perbandingannya
Pentingnya Perencanaan Menu Harian
Membuat perencanaan menu harian membawa banyak manfaat, baik dari sisi kesehatan maupun keuangan:
- Menghemat Pengeluaran
Rata-rata orang Indonesia bisa menghabiskan 30-40% dari pendapatan bulanannya untuk makanan. Dengan perencanaan menu sehari-hari hemat, kamu bisa menekan angka ini menjadi lebih efisien. - Kesehatan Lebih Terjamin
Menu sehari-hari yang terencana memungkinkan kamu mengatur keseimbangan protein, karbohidrat, lemak, serta vitamin. - Mengurangi Kebiasaan Jajan di Luar
Tanpa rencana, kita cenderung makan di luar yang harganya lebih mahal. Membawa bekal sesuai menu harian bisa memangkas biaya hingga 50%. - Lebih Praktis serta Tidak Stres
Pernah bingung tiap pagi mau masak apa? Dengan perencanaan menu seminggu, kamu tinggal ikuti jadwal yang sudah dibuat.

Inspirasi Menu Harian Sesuai Budget
1. Budget Super Hemat (Rp20.000 – Rp30.000 per hari)
Pilihan ini sangat cocok untuk mahasiswa, anak kos, atau siapa pun yang sedang benar-benar menekan pengeluaran. Dengan modal minim, tetap bisa makan kenyang, bergizi, dan tidak monoton.
Contoh menu:
- Sarapan: Nasi uduk sederhana + telur rebus
(Nasi uduk bisa dibuat sekali masak lalu disimpan untuk 2-3 porsi, lebih praktis dan hemat gas.) - Makan siang: Nasi, tempe orek, tumis kangkung
(Kangkung murah, cepat matang, serta kaya serat. Tempe bisa dimasak sekaligus untuk 2 kali makan.) - Makan malam: Sup sayur bening, nasi, telur dadar
(Sup bening bisa dibuat dari sisa sayuran di kulkas agar tidak terbuang.)
Waktu Makan | Menu Utama | Bahan Utama | Kisaran Harga* | Alternatif Menu |
Sarapan | Nasi uduk + telur rebus | Beras, santan, telur | Rp7.000–Rp8.000 | Bubur kacang hijau + pisang |
Makan siang | Nasi + tempe orek + tumis kangkung | Beras, tempe, kangkung, bawang, cabai | Rp8.000–Rp10.000 | Nasi + tahu bacem + sayur sop |
Makan malam | Nasi + sup sayur bening + telur dadar | Beras, wortel, kol, telur, bawang putih | Rp8.000–Rp10.000 | Nasi + capcay sederhana + tahu goreng |
Tips hemat:
- Beli bahan pokok dalam jumlah besar: beras 5 kg, telur sekarton, dan tempe per papan biasanya lebih murah.
- Gunakan bumbu dapur dasar seperti bawang putih, bawang merah, cabai, serta garam yang serbaguna untuk banyak masakan.
- Manfaatkan pasar tradisional di pagi hari, biasanya harga lebih murah dibanding siang atau malam.

2. Budget Menengah (Rp40.000 – Rp60.000 per hari)
Dengan budget sedikit lebih besar, variasi makanan bisa lebih sehat dan tidak membosankan. Kamu sudah bisa menambahkan pilihan protein hewani sekaligus menjaga keseimbangan gizi.
Contoh menu:
- Sarapan: Oatmeal dengan pisang dan madu
(Oatmeal instan praktis, mengenyangkan, dan lebih sehat daripada nasi. Tambahan pisang memberi energi alami.) - Makan siang: Nasi merah, ayam panggang, sayur bayam bening
(Nasi merah tinggi serat, membantu kenyang lebih lama. Ayam bisa dipanggang tanpa minyak agar lebih sehat.) - Makan malam: Ikan kembung goreng, capcay, nasi putih
(Ikan kembung lebih murah daripada salmon, tapi kaya omega-3. Capcay memberi variasi sayuran dalam satu hidangan.)
Waktu Makan | Menu Utama | Bahan Utama | Kisaran Harga* | Alternatif Menu |
Sarapan | Oatmeal + pisang + madu | Oatmeal instan, pisang, madu | Rp10.000–Rp12.000 | Roti tawar + selai kacang + susu kedelai |
Makan siang | Nasi merah + ayam panggang + sayur bayam | Nasi merah, ayam, bayam, bawang putih, garam | Rp15.000–Rp18.000 | Nasi putih + telur balado + sayur asem |
Makan malam | Ikan kembung goreng + capcay + nasi putih | Ikan kembung, wortel, kol, buncis, nasi | Rp15.000–Rp18.000 | Nasi + pepes tahu + tumis sawi |
Tips sehat:
- Pilih ikan laut kecil seperti kembung, sarden, atau tongkol. Selain murah, kandungan gizinya tidak kalah dengan ikan mahal.
- Variasikan karbohidrat, misalnya sesekali ganti nasi dengan ubi, singkong, atau kentang. Lebih hemat sekaligus memberi variasi rasa.
- Beli ayam dalam potongan besar (misalnya 1 ekor utuh), lalu simpan di freezer untuk beberapa kali masak. Lebih ekonomis dibanding beli per potong.

3. Budget Fleksibel (Rp70.000 – Rp100.000 per hari)
Untuk kamu yang punya anggaran lebih dan ingin menjaga pola makan sehat sekaligus mencoba variasi internasional. Fokus utamanya adalah nutrisi optimal dengan bahan berkualitas.
Contoh menu:
- Sarapan: Smoothie buah + roti gandum isi telur
(Smoothie bisa dibuat dari campuran pisang, stroberi, atau mangga. Roti gandum memberi serat tambahan yang baik untuk pencernaan.) - Makan siang: Salmon panggang, quinoa, salad sayur
(Salmon sumber protein dan omega-3. Quinoa bisa diganti dengan nasi merah atau couscous jika sulit ditemukan.) - Makan malam: Sup krim jamur, ayam panggang, tumis brokoli
(Sup krim jamur kaya rasa tapi tetap sehat. Brokoli adalah sayuran superfood yang baik untuk imunitas.)
Waktu Makan | Menu Utama | Bahan Utama | Kisaran Harga* | Alternatif Menu |
Sarapan | Smoothie buah + roti gandum isi telur | Pisang, stroberi/mangga, susu, roti gandum, telur | Rp20.000–Rp25.000 | Greek yogurt + granola + buah segar |
Makan siang | Salmon panggang + quinoa + salad sayur | Salmon, quinoa/nasi merah, selada, tomat, olive oil | Rp25.000–Rp35.000 | Dada ayam panggang + couscous + sayur kukus |
Makan malam | Sup krim jamur + ayam panggang + brokoli | Jamur, susu cair, ayam, brokoli, bawang bombay | Rp25.000–Rp35.000 | Pasta gandum + saus tomat homemade + ikan tuna |
Tips premium:
- Belanja bahan segar di pasar modern atau supermarket, pilih produk organik jika memungkinkan.
- Gunakan minyak sehat seperti olive oil atau canola oil untuk memanggang dan menumis.
- Sesekali coba resep internasional agar tidak cepat bosan dan tetap termotivasi menjaga pola makan sehat.
*Kisaran harga dihitung per porsi rata-rata di pasar tradisional/supermarket (harga bisa berbeda tergantung lokasi dan musim).
Baca juga: 12 Ide Meal Prep Seminggu Mudah & Praktis untuk Hidup Hemat & Sehat
Tips Praktis Mengatur Menu Harian
- Susun Rencana Mingguan
Buat tabel menu dari Senin sampai Minggu. Dengan begitu, belanja bulanan bisa lebih terarah. - Buat Budget Khusus Makan
Idealnya, alokasikan 20–30% dari pendapatan untuk kebutuhan makan. Catat setiap pengeluaran agar tidak overbudget. - Masak Sekali, Makan Dua Kali
Misalnya, masak sup dalam jumlah lebih banyak untuk makan siang juga malam. Ini menghemat waktu sekaligus biaya gas/listrik. - Manfaatkan Diskon dan Promo
Belanja bahan makanan bisa lebih hemat dengan memanfaatkan promo bulanan atau cashback belanja. - Gunakan Aplikasi Catatan Keuangan
Catat pengeluaran makan harian agar terlihat jelas pola konsumsi kamu.
Atur Keuangan Menu Harian dengan Skorcard
Mengatur menu harian tidak lepas dari mengelola cash flow. Kalau keuangan berantakan, rencana menu secantik apa pun akan sulit konsisten. Nah, supaya lebih rapi dan efisien, gunakan kartu kredit Skorcard.
Keunggulannya:
- Bisa memanfaatkan cicilan ringan untuk belanja bulanan.
- Mendapatkan Skorpoint yang bisa ditukar diskon belanja atau kebutuhan rumah tangga.
- Terintegrasi dengan program KrisFlyer, sehingga belanja harian sekalipun bisa menambah miles untuk liburan.
Dengan Skorcard, kamu bukan hanya punya menu sehari-hari hemat, tapi juga strategi finansial cerdas yang bikin dompet lebih aman.
Baca juga: 10 Ide Makanan Sehat Murah untuk Gaya Hidup Lebih Sehat
Rencanakan Budget lewat Menu Harian Hemat dan Skorcard
Merencanakan menu harian adalah salah satu cara paling efektif untuk menjaga pola makan sehat sekaligus mengatur keuangan. Dari budget hemat hingga fleksibel, selalu ada pilihan menu sehari-hari yang bisa disesuaikan dengan kondisi finansial.
Kalau ingin mengoptimalkan pengeluaran sekaligus mendapatkan keuntungan tambahan, pertimbangkan menggunakan Skorcard. Dengan begitu, perencanaan dapur dan pengaturan keuangan bisa sejalan, membuat hidup lebih sehat, hemat, serta nyaman.
Leave a Reply