Saatnya kamu mencicipi kekayaan kuliner, yaitu makanan khas Sumatera Utara. Mungkin banyak yang belum kamu ketahui.
Sumatra atau Sumatera Utara bukan hanya destinasi yang menakjubkan bagi para pelancong yang ingin menikmati keindahan alamnya, tetapi juga merupakan surga bagi para pecinta kuliner.
Makanan khas dari kawasan dikenal dengan rasa yang pedas, gurih, dan kaya rempah. Tidak jauh berbeda dengan wilayah lain di pulau ini.
Setiap hidangan memiliki cerita dan tradisi yang mendalam, menjadikannya tak hanya sekadar makanan, tapi juga pengalaman budaya dari suku Batak dan Melayu yang tinggal di kawasan ini.
Dari Medan hingga Tanah Batak, provinsi ini menyajikan sensasi rasa yang tak bisa ditemukan di tempat lain. Hmm, jadi tambah penasaran ya.
Blog Skorcard menawarkan panduan lengkap yang dirangkum dengan cermat dari berbagai sumber tepercaya, termasuk Detik.com sebagai salah satu referensinya.
Rekomendasi 10 Makanan Khas Sumatera Utara yang Menggugah Selera
1. Tape Gadong
Tape gadong atau tapai ubi adalah camilan manis yang berasal dari ubi kayu yang difermentasi. Proses pembuatannya cukup sederhana, tetapi menghasilkan rasa yang khas.
Ubi kayu dimasak setengah matang, kemudian diberi ragi dan dibungkus dengan daun pisang untuk difermentasi selama tiga hari.
Hasilnya adalah tape yang terasa manis, sedikit asam, dan memiliki tekstur yang lembut. Sejumlah daerah memiliki kuliner yang serupa ya.
Biasanya, tape gadong ini disajikan dengan cara yang tradisional, terbungkus rapi dalam daun pisang, memberikan nuansa alami yang semakin menambah kenikmatannya.
2. Dengke Na Ni Ura
Salah satu makanan yang mewakili kekayaan kuliner Batak adalah dengke na ni ura, sebuah hidangan berbahan dasar ikan mas.
Ikan mas yang sudah dibersihkan, direndam dalam campuran bumbu seperti andaliman, kunyit, jahe, dan cabe, menghasilkan rasa pedas yang khas.
Setelah direndam beberapa waktu, ikan ini dipotong dan siap disajikan. Bumbu yang meresap ke dalam daging ikan memberikan rasa yang luar biasa, perpaduan antara gurih, pedas, dan sedikit asam.
Ini adalah hidangan yang begitu lezat, terutama ketika disantap bersama nasi hangat. Pilihan yang tepat untuk makan siang atau makan malam.
3. Soto Medan
Apa saja 5 makanan khas Medan? Pastinya soto medan. Meskipun soto adalah hidangan yang dikenal di banyak daerah, soto medan memiliki ciri khas yang tak bisa ditemukan di tempat lain.
Kuah santannya yang kental berwarna kuning kehijauan, membuatnya berbeda dari soto-soto lain yang ada di Indonesia.
Soto ini biasanya dihidangkan dengan sohun, perkedel kentang, taoge, serta seledri dan daun bawang yang menambah kesegaran.
Yang membuatnya lebih istimewa adalah rempeyek udang yang disajikan sebagai pelengkap. Kuahnya yang gurih dan sedikit pedas sangat pas untuk disantap di tengah cuaca yang dingin.
4. Dendeng Batak
Dendeng batak adalah sajian yang sudah dikenal luas, baik di Sumatra Utara maupun daerah lainnya.
Kuliner ini terbuat dari daging sapi, kerbau, atau babi yang dipotong tipis, kemudian direndam dalam bumbu andaliman, merica, kunyit, dan jahe.
Setelah direndam, daging dijemur hingga kering dan disalai di atas tungku. Proses pengeringan ini memberikan rasa yang lebih mendalam, dengan tekstur yang kenyal, tetapi tetap lezat.
Dendeng ini sering disajikan sebagai lauk pendamping nasi atau bisa juga dinikmati langsung sebagai camilan.
5. Ura-Ura
Ura-ura adalah hidangan yang terbuat dari bahan-bahan alami yang mudah ditemukan di sekitar kita, seperti jantung pisang, daun pepaya, dan buah sera-sera.
Apa yang membuatnya istimewa bukan hanya bahan-bahannya, melainkan cara penyajiannya yang unik. Semua bahan tersebut ditumbuk dengan bumbu seperti garam, asam, dan cabe menggunakan lesung.
Ura-ura lebih sering disajikan kepada wanita hamil, karena dipercaya memberikan banyak manfaat, tetapi siapa saja dapat menikmati kelezatannya.
Rasa asam, pedas, dan sedikit pahit dari daun pepaya, berpadu dalam harmoni yang tak biasa.
6. Dengke Na Tinombur
Makanan khas Batak apa saja sih? Salah satunya adalah dengke na tinombur. Hidangan ini juga menggunakan ikan sebagai bahan utama, terutama ikan mas, lele, atau gabus.
Setelah ikan dipanggang, bumbu-bumbu seperti kemiri bakar, asam, cabe, jahe, dan kencur ditambahkan, menciptakan rasa pedas dan segar yang menggoda.
Dengke na tinombur memiliki aroma yang kuat dan rasa yang sedikit berbeda dari hidangan ikan pada umumnya, karena penggunaan andaliman yang memberikan sensasi pedas khas Sumatra Utara.
Nikmati hidangan ini bersama nasi putih hangat, dan kamu akan merasakan kelezatannya yang memuaskan.
7. Mi Gomak
Bagi penyuka mi, maka makanan khas Sumatera Utara, mie gomak menjadi rekomendasi terbaik. Apalagi kuliner ini berbeda dengan mi lainnya.
Mi gomak adalah mi khas Batak yang memiliki ukuran lebih besar dan tekstur lebih padat dibandingkan mi biasa. Mi ini biasanya dimasak dengan kuah santan atau digoreng dengan bumbu rempah yang kaya.
Bagi masyarakat Batak, mi gomak bukan hanya sekadar makanan, tetapi bagian dari tradisi yang diwariskan turun-temurun.
Rasanya yang gurih dan pedas, membuat mi gomak menjadi hidangan yang begitu digemari di Sumatra Utara.
8. Pecal
Pecal adalah makanan khas yang mirip dengan pecel dari Jawa, tetapi dengan bahan isi yang berbeda. Ya, namanya memang mirip.
Makanan ini menggunakan daun ubi, genjer, kacang panjang, serta jipang atau pepaya muda yang direbus terlebih dahulu.
Bumbu kacang yang digunakan cukup kaya dengan rasa pedas, gurih, dan sedikit manis dari gula aren.
Pecal ini sering disajikan sebagai lauk pendamping nasi atau bahkan disantap langsung sebagai camilan sehat yang menyegarkan.
9. Bika Ambon
Pasti kamu pernah mendengar makanan khas Sumatera Utara, bika ambon. Makanan ini mungkin sudah sangat dikenal sebagai oleh-oleh khas Medan.
Kue ini memiliki tekstur yang kenyal dengan rasa manis yang legit. Meskipun namanya mengandung “Ambon,” bika ambon sebenarnya berasal dari Medan.
Kue yang satu ini awalnya dibuat oleh komunitas masyarakat China atau Tionghoa di Medan sebagai sajian untuk sembahyang.
Kini, bika ambon menjadi pilihan oleh-oleh yang banyak dicari, karena rasanya yang khas dan mudah ditemukan di banyak tempat di Medan.
10. Dolung-Dolung
Dolung-dolung adalah camilan khas yang terbuat dari tepung beras, kelapa parut, dan gula aren. Bentuknya bulat kecil, dengan gula aren di tengahnya, memberikan rasa manis alami.
Setiap bola dolung-dolung dibungkus dengan daun pisang sebelum dimasak. Proses memasaknya memberikan aroma yang khas dan rasa yang lembut.
Camilan ini cocok disantap pada pagi atau sore hari sebagai teman minum teh atau minum kopi. Wah, kombinasi yang tepat ya.
Sumatra Utara menyimpan kekayaan kuliner yang luar biasa, dengan berbagai rasa dan aroma yang membangkitkan selera.
Setiap hidangan mencerminkan keanekaragaman budaya dan tradisi daerahnya, menjadikannya lebih dari sekadar makanan, tetapi juga sebuah perjalanan rasa yang penuh cerita.
Jadi, jika kamu berkesempatan untuk mengunjungi Sumatra Utara, pastikan untuk mencicipi makanan khas setempat yang tak terlupakan ini.
Nantikan, pembahasan selanjutnya yang akan mengupas minuman khas Sumatera Utara. Ada berbagai macam pilihan.
Jangan lewatkan sejumlah artikel yang tidak kalah menariknya yang membahas mengenai makanan khas Sumatera Barat dan makanan khas Sumatera Selatan.
Sebelum liburan bersama orang terdekat ke Sumatra, pastikan kamu tidak melewatkan artikel-artikel terbaru di blog Skorcard yang memberikan rekomendasi tempat wisata terbaik.
Untuk memaksimalkan pengalaman, gunakan kartu kredit Mayapada Skorcard untuk pembayaran di hotel dan restoran. Kumpulkan Skorpoin yang nantinya dapat ditukarkan dengan miles.
Bagi yang tertarik dengan investasi, blog Skorlife menyediakan beragam pilihan mulai dari emas, saham, hingga properti. Jangan lupa untuk mengikuti artikel-artikel terbaru.
Jika kamu berencana mengajukan kredit ke bank untuk membeli kendaraan seperti motor listrik atau mobil listrik, pastikan cek skor kreditmu melalui aplikasi Skorlife terlebih dahulu.
Leave a Reply